Dalam rangka mempersiapkan siswa-siswi sebelum diterjunkan ke dunia kerja melalui program PKL (Praktik Kerja Industri), sekolah menggelar kegiatan pembekalan khusus yang bertujuan membentuk karakter profesional serta memberikan pemahaman mendalam tentang keselamatan kerja.
Kegiatan ini menjadi salah satu agenda penting sebelum siswa menjalani praktik di berbagai mitra industri. Dalam pembekalan tersebut, para siswa mendapatkan materi seputar profesionalisme kerja, seperti etika, kedisiplinan, tanggung jawab, dan sikap yang harus ditunjukkan di tempat kerja. Selain itu, pembekalan juga difokuskan pada aspek Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3), sebagai upaya pencegahan terhadap risiko yang mungkin dihadapi selama praktik.
Turut hadir dalam kegiatan ini perwakilan dari BPJS Ketenagakerjaan, yang memberikan penjelasan terkait perlindungan jaminan sosial bagi siswa PKL. Materi yang disampaikan mencakup hak dan kewajiban peserta, serta pentingnya pemahaman mengenai kecelakaan kerja dan cara penanganannya.
Selain itu, perwakilan dari DUDI (Dunia Usaha dan Dunia Industri), khususnya dari AHASS Honda, memberikan gambaran langsung tentang budaya kerja di industri otomotif, termasuk standar keselamatan dan profesionalitas yang wajib dijaga oleh para siswa selama berada di lingkungan kerja.
Pembekalan ini juga melibatkan beberapa guru produktif internal yang turut menyampaikan materi, arahan, serta motivasi kepada siswa. Mereka mengingatkan bahwa PKL bukan hanya tentang praktik keterampilan, tetapi juga tentang pembentukan sikap dan karakter kerja yang baik.
Dengan terselenggaranya kegiatan ini, diharapkan para siswa dapat menjalani PKL dengan lebih siap dan percaya diri, serta mampu membawa nama baik sekolah di tempat mereka melakukan praktik. Kolaborasi antara sekolah, BPJS Ketenagakerjaan, dan mitra industri menjadi wujud nyata komitmen dalam menciptakan lulusan yang tidak hanya terampil secara teknis, tetapi juga unggul dalam karakter.
